logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊWisata Ijen Jangan Jalan...
Iklan

Wisata Ijen Jangan Jalan Sendiri

Pengelolaan dan pemanfaatan Kawah Ijen sebagai obyek wisata terus memerlukan penyempurnaan untuk keberlangsungan ekosistem kepariwisataan yang mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan pengunjung.

Oleh
AMBROSIUS HARTO MANUMOYOSO
Β· 1 menit baca
Pengunjung memanfaatkan fasilitas berbayar, yakni troli atau gerobak untuk pendakian Kawah Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (8/3/2023). Gerobak wisata itu biasanya dioperasikan oleh tiga orang dari kelompok masyarakat terutama dari Desa Tamansari, Kecamatan Licin, Banyuwangi, untuk memanjakan turis yang berkunjung ke Kawah Ijen bertarif Rp 600.000-Rp 700.000 untuk naik turun sepanjang perjalanan.
AMBROSIUS HARTO MANUMOYOSO

Pengunjung memanfaatkan fasilitas berbayar, yakni troli atau gerobak untuk pendakian Kawah Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (8/3/2023). Gerobak wisata itu biasanya dioperasikan oleh tiga orang dari kelompok masyarakat terutama dari Desa Tamansari, Kecamatan Licin, Banyuwangi, untuk memanjakan turis yang berkunjung ke Kawah Ijen bertarif Rp 600.000-Rp 700.000 untuk naik turun sepanjang perjalanan.

Terkejut dan kaki mendadak lemas saat mendapat informasi kecelakaan fatal pada Senin (13/3/2023) sekitar pukul 14.00 WIB di Jalan Kawah Ijen, kawasan Erek-Erek, Desa Tamansari, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Belum ada sepekan lokasi itu dilewati untuk peliputan ke Kawah Ijen.

Dari informasi yang diterima pada Selasa (14/3/2023) di Surabaya, korban tewas diketahui bernama Mila Tiara Sari (23) warga Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Soibatun (21), warga Monta, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat. Kedua mahasiswi itu tewas dalam kecelakaan tunggal saat perjalanan pulang seusai pendakian ke Kawah Ijen. Sepeda motor matic yang mereka naiki menabrak pagar pembatas Jalan Kawah Ijen di kawasan Erek-Erek dengan kondisi medan menurun dan menikung. Keduanya terpental dan terbentur sehingga mengakibatkan kematian.

Editor:
SIWI YUNITA CAHYANINGRUM
Bagikan