logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊSolusi Abrasi Sungai Kahayan...
Iklan

Solusi Abrasi Sungai Kahayan Tak Cukup Relokasi

Abrasi Sungai Kahayan di Palangkaraya terus mengancam warga. Puluhan rumah ambruk, puluhan orang mengungsi. Pemerintah berencana merelokasi warga, tetapi persoalan abrasi dinilai tak cukup hanya relokasi.

Oleh
DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
Β· 1 menit baca
Pemilik rumah yang terdampak abrasi memperhatikan tanah yang terus terkikis air sungai di Gang Sepakat, Kelurahan Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Minggu (8/1/2023).
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Pemilik rumah yang terdampak abrasi memperhatikan tanah yang terus terkikis air sungai di Gang Sepakat, Kelurahan Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Minggu (8/1/2023).

PALANGKARAYA, KOMPAS β€” Warga terdampak abrasi Sungai Kahayan terus bertambah. Setidaknya 21 rumah terdampak karena bencana tersebut. Pemerintah Kota Palangkaraya berencana memindahkan warga terdampak. Walakin, solusi abrasi tidak sekadar relokasi warga, tetapi juga pemulihan lahan.

Sebelumnya, 16 rumah di Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, rusak akibat abrasi Sungai Kahayan. Saat itu, 57 orang mengungsi. Kini, lima rumah runtuh di Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Palangkaraya. Total 21 rumah sudah rusak mulai dari rusak sedang hingga rusak berat atau ambruk.

Editor:
NELI TRIANA
Bagikan