logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPerikanan Nias Utara Butuh...
Iklan

Perikanan Nias Utara Butuh Dukungan Infrastruktur dan Jalur Distribusi

Nias Utara memiliki potensi perikanan melimpah, seperti lobster, teripang, kerapu, dan kepiting, dengan kualitas terbaik. Namun, pengembangan perikanan di pesisir Sumut itu terkendala jalur distribusi panjang dan mahal.

Oleh
NIKSON SINAGA
Β· 1 menit baca
Seekor lobster mutiara yang merupakan hasil perdana budidaya pembesaran dari ukuran benih bening lobster (BBL) melalui keramba jaring apung (KJA).  Budidaya lobster ini dilakukan oleh salah satu pelaku usaha perikanan di perairan Lahewa, Kabupaten Nias Utara, Kamis (12/1/2023). Nias Utara mempunyai potensi perikanan cukup besar.
DINAS PERIKANAN NIAS UTARA

Seekor lobster mutiara yang merupakan hasil perdana budidaya pembesaran dari ukuran benih bening lobster (BBL) melalui keramba jaring apung (KJA). Budidaya lobster ini dilakukan oleh salah satu pelaku usaha perikanan di perairan Lahewa, Kabupaten Nias Utara, Kamis (12/1/2023). Nias Utara mempunyai potensi perikanan cukup besar.

NIAS UTARA, KOMPAS β€” Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara, yang berhadapan langsung dengan Samudra Hindia, memiliki potensi perikanan cukup besar. Daerah itu menghasilkan lobster, teripang, kerapu, kepiting, dan berbagai produk perikanan lain dengan kualitas terbaik. Namun, pengembangan perikanan di pesisir barat Sumut itu masih terkendala terbatasnya infrastruktur dan jalur distribusi logistik yang panjang.

Wakil Bupati Nias Utara Yusman Zega dalam keterangannya, Jumat (13/1/2023), mengatakan, potensi perikanan di daerahnya dilirik dalam pertemuan B20 yang merupakan bagian dari Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali pada November 2022. ”Sebagai tindak lanjut, sejumlah investor telah berkunjung melihat potensi perikanan Nias Utara,” kata Yusman.

Editor:
HARIS FIRDAUS
Bagikan