Cegah Eksploitasi, ”Pahlawan Devisa” Dapat Layanan Istimewa di Lima Bandara
Pelayanan terhadap pekerja migran terus ditingkatkan, antara lain, dengan menghadirkan layanan cepat keimigrasian, memberikan pendampingan, bantuan pemberangkatan hingga pemulangan, serta fasilitas ruang tunggu khusus.
SURABAYA, KOMPAS — Pelayanan terhadap pekerja migran terus ditingkatkan, antara lain, dengan menghadirkan layanan cepat keimigrasian, memberikan pendampingan, bantuan pemberangkatan hingga pemulangan, serta fasilitas ruang tunggu khusus yang aman dan nyaman. Tujuannya adalah meningkatkan apresiasi, mencegah eksploitasi, dan memberikan perlindungan maksimal terhadap para pahlawan devisa.
Berdasarkan data Bank Dunia tahun 2017, terdapat 9 juta lebih warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri. Mereka merupakan pekerja yang tercatat secara resmi maupun tidak resmi. Namun, data Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menunjukkan, hanya 4,6 juta pekerja migran yang tercatat secara resmi.