logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPelaku Bom Bunuh Diri di...
Iklan

Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar Diduga Berkelompok

Pelaku bom bunuh diri diduga tidak bergerak sendiri karena terafiliasi dengan Jamaah Ansharut Daulah. Deradikalisasi terus menjadi perhatian utama karena aksi teror saat ini berlandaskan ideologi yang berbahaya.

Oleh
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
Β· 1 menit baca
Petugas bersenjata laras panjang berjaga di ruas Jalan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022). Di jalan ini, berlokasi Kantor Polsek Astanaanyar yang menjadi sasaran bom bunuh diri.
KOMPAS/MACHRADIN WAHYUDI RITONGA

Petugas bersenjata laras panjang berjaga di ruas Jalan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022). Di jalan ini, berlokasi Kantor Polsek Astanaanyar yang menjadi sasaran bom bunuh diri.

BANDUNG, KOMPAS β€” Pelaku bom bunuh diri di Kantor Kepolisian Sektor Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022) pagi, diduga tidak bekerja sendirian. Upaya deradikalisasi terus dilakukan untuk meminimalisasi potensi kasus terorisme seperti ini terjadi kembali.

Deputi 2 Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Inspektur Jenderal Ibnu Suhaendra di Bandung, Kamis (8/12/2022), mengatakan, aksi bom bunuh diri yang dilakukan Agus Sujatno tidak direncanakan sendiri. Agus dianggap masih berafiliasi dengan jaringan kelompok radikal Jamaah Ansharut Daulah.

Editor:
MOHAMAD FINAL DAENG
Bagikan