Kutai Kartanegara Targetkan Nol ”Blank Spot” Awal 2023

Sebanyak 10 desa yang belum terjangkau internet akan ditangani melalui program Kementerian Kominfo. Delapan desa sisanya menjadi tanggung jawab Pemkab Kutai Kartanegara. Semuanya ditargetkan beres pada awal 2023.

KOMPAS/SUCIPTO

Warga Desa Muara Enggelam, Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, mengecek kondisi panel surya berkapasitas 42 kilowatt-peak (kWp), Sabtu (23/11/2019). Sejak pembangkit tenaga surya hadir, warga desa mampu menikmati listrik 24 jam.

BALIKPAPAN, KOMPAS — Sedikitnya 18 desa di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, belum terjangkau sinyal internet. Pemerintah pusat dan pemerintah setempat menargetkan semua desa bisa mengakses internet pada awal 2023.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kutai Kartanegara Dafip Haryanto mengatakan, 10 desa yang belum terjangkau internet akan ditangani melalui program Kementerian Komunikasi dan Informatika. Adapun sisanya, delapan desa, menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara.