logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊCemas Menanti Kelahiran di...
Iklan

Cemas Menanti Kelahiran di Tengah Trauma Gempa

Ribuan ibu hamil penyintas gempa Cianjur menanggung beban ganda. Mereka bakal melahirkan dan membesarkan anak-anaknya di tengah trauma.

Oleh
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG, ABDULLAH FIKRI ASHRI, ERIKA KURNIA, Z09
Β· 1 menit baca
Ibu dan anak melintas di samping Tenda Layanan Kesehatan Reproduksi, Kampung Cariu, Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (29/11/2022).
FAKHRI FADLURROHMAN

Ibu dan anak melintas di samping Tenda Layanan Kesehatan Reproduksi, Kampung Cariu, Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (29/11/2022).

Kurang dari beberapa hari lagi Siti Nurjanah (23), warga Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, bakal melahirkan. Bukan yang pertama, kelahiran kali ini akan berbeda. Penantian itu dibumbui cemas trauma dan masa depan pascagempa. Hal yang sama rawan dialami ribuan ibu hamil lainnya di Cianjur.

Siti adalah satu dari sedikitnya 1.400 ibu hamil penyintas gempa Cianjur berkekuatan magnitudo 5,6 pada Senin (21/11/2022). Seperti banyak penyintas lainnya, Siti tidak bisa menyembunyikan trauma akibat gempa.

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan