logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊHadapi Puncak Musim Hujan,...
Iklan

Hadapi Puncak Musim Hujan, Sidoarjo Aktifkan Posko Siaga Bencana Tiap Kecamatan

Puncak musim hujan diprediksi mulai Desember 2022 hingga Januari 2023. Oleh karena itulah, semua pihak harus mempersiapkan diri menghadapi puncak musim hujan yang berpotensi memicu terjadi bencana hidrometeorologi.

Oleh
RUNIK SRI ASTUTI, AGNES SWETTA PANDIA
Β· 1 menit baca
Antrean pengendara setelah hujan disertai angin kencang melanda kawasan Aloha, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (28/11/2022). Selain menimpa satu mobil, tiang baliho ukuran besar juga menimpa lima sepeda motor. Hujan disertai angin juga sebabkan atap satu sentra kuliner roboh. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Antrean pengendara setelah hujan disertai angin kencang melanda kawasan Aloha, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (28/11/2022). Selain menimpa satu mobil, tiang baliho ukuran besar juga menimpa lima sepeda motor. Hujan disertai angin juga sebabkan atap satu sentra kuliner roboh. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

SIDOARJO, KOMPAS β€” Intensitas bencana hidrometeorologi di Sidoarjo, Jawa Timur, diprediksi semakin meningkat memasuki puncak musim hujan yang diperkirakan terjadi mulai Desember 2023. Menyikapi hal tersebut, kesiapsiagaan terus ditingkatkan, salah satunya dengan mengaktifkan posko bencana di tiap kecamatan guna menguatkan sinergi serta mempermudah komunikasi dan koordinasi lintas sektor.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidoarjo Dwijo Prawito mengatakan, berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda, masa transisi dari musim kemarau menuju musim hujan atau musim pancaroba di Sidoarjo terjadi pada Oktober-November 2022.

Editor:
AGNES BENEDIKTA SWETTA BR PANDIA
Bagikan