logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊDairi Prima Mineral...
Iklan

Dairi Prima Mineral Sosialisasi Perubahan Amdal, Petani Terancam Keberadaan Tambang

PT Dairi Prima Mineral menyosialisasikan adendum amdal yang disetujui KLHK. Tambang seng dan timah hitam di Dairi itu mengubah lokasi lubang tambang, gudang peledak, dan bendungan limbah.

Oleh
NIKSON SINAGA
Β· 1 menit baca
Warga berunjuk rasa menolak pertambangan seng dan timah hitam PT Dairi Prima Mineral di Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Rabu (23/11/2022). Warga khawatir pertambangan bisa merusak pertanian yang selama ini menjadi sumber penghidupan warga.
DOKUMENTASI WARGA DAIRI

Warga berunjuk rasa menolak pertambangan seng dan timah hitam PT Dairi Prima Mineral di Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Rabu (23/11/2022). Warga khawatir pertambangan bisa merusak pertanian yang selama ini menjadi sumber penghidupan warga.

SIDIKALANG, KOMPAS β€” Manajemen PT Dairi Prima Mineral menyosialisasikan adendum atau perubahan analisis mengenai dampak lingkungan yang sudah disetujui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Perusahaan tambang seng dan timah hitam di Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, itu mengubah lokasi lubang tambang, gudang bahan peledak, dan bendungan limbah dalam analisis mengenai dampak lingkungan atau amdal.

Sosialisasi secara daring dilakukan di Dairi, Rabu (23/11/2022), itu sempat ricuh karena warga peserta sosialisasi mempertanyakan ketakutan mereka atas dampak buruk pertambangan. Namun, petugas membawa keluar warga tersebut. Di luar tempat sosialisasi, warga pun melakukan unjuk rasa.

Editor:
HAMZIRWAN
Bagikan