Iklan
Memburu Harapan Baru di Kaki Semeru
Setahun setelah bencana awan panas guguran Gunung Semeru, penyintas di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mulai membangun kehidupan baru. Mereka merajut kembali mozaik yang tercabik demi masa depan sejahtera.
Jumat (11/11/2022), Tojamin (70) dan Suyanti (65) membongkar pintu rumahnya yang rusak berat akibat hantaman awan panas guguran Gunung Semeru di Desa Curah Kobokan, Kecamatan Candipuro. Tangan-tangan renta mereka juga sibuk membongkar kusen kayu serta seng yang diyakini masih bakal terpakai.
Material itu kemudian ditata di atas sebuah pikap bak terbuka rentalan. Setelah penuh, mobil melaju menuju lokasi hunian tetap dan hunian sementara di Desa Sumbermujur yang berjarak sekitar 5 kilometer (km) dari Curah Kobokan.