Produktivitas Sawit Nasional Turun Saat Ongkos Produksi Meningkat

Industri sawit nasional menghadapi persoalan mendasar, yakni produktivitas yang rendah dan terus menurun, serta biaya produksi naik. Penelitian pun diharapkan menyasar dua persoalan itu. Hilirisasi produk sawit didorong.

KOMPAS/NIKSON SINAGA

Ketua Umum Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia Joko Supriyono (tengah) dan Direktur Utama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit Eddy Abdurrachman (ketiga dari kanan) melihat sepeda motor uji coba bensin sawit saat mengunjungi Pekan Riset Sawit Indonesia 2022, di Santika Premiere Dyandra Hotel and Convention, Medan, Kamis (20/10/2022).

MEDAN, KOMPAS — Industri kelapa sawit nasional mengalami persoalan mendasar, yakni produktivitas yang sangat rendah dan terus menurun serta biaya produksi yang terus naik. Penelitian-penelitian pun diharapkan menyasar dua persoalan utama itu. Selain itu, hilirisasi produk sawit terus didorong untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri.

”Pekerjaan rumah terbesar kita adalah meningkatkan produktivitas sawit yang masih sangat rendah, hanya 47 persen dari potensi yang seharusnya bisa dicapai,” kata Ketua Umum Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Joko Supriyono dalam acara Pekan Riset Sawit Indonesia 2022 di Santika Premiere Dyandra Hotel and Convention, Medan, Sumatera Utara, Kamis (20/10/2022).