Iklan
Tak Ada Urgensi dan Minim Transparansi, Anggota DPRD Sultra Tolak Pembangunan Kantor Baru Gubernur
Pembangunan kantor baru Gubernur Sultra senilai Rp 400 miliar mendapat penolakan dari anggota DPRD Sultra. Pembangunan dinilai tidak berdasar di tengah beban berat APBD, minimnya infrastruktur dasar, dan lainnya.
KENDARI, KOMPAS β Pembangunan kantor Gubernur Sulawesi Tenggara senilai Rp 400 miliar mendapat penolakan dari sejumlah anggota DPRD Sultra. Pembangunan dinilai tidak ada urgensi, proses pengusulan tidak transparan, dan infrastruktur dasar masyarakat belum terpenuhi.
Anggota Badan Anggaran DPRD Sultra, Salam Sahadia, mengatakan, pembangunan kantor baru ini tidak ada urgensi sama sekali. Saat kondisi masyarakat terdampak pandemi Covid-19 hingga inflasi, Pemerintah Provinsi Sultra malah membangun gedung baru.