Kirab Malam Satu Suro di Surakarta Dibayangi Ancaman PMK
Jumlah ”kebo bule” atau kerbau yang akan diikutsertakan dalam kirab Malam Satu Suro di Kota Surakarta, Jawa Tengah, dibatasi. Sejumlah ternak milik keraton ada yang terpapar penyakit mulut dan kuku.
SURAKARTA, KOMPAS — Setelah dua tahun ditiadakan, kirab atau arak-arakan peringatan Malam Satu Suro oleh Keraton Kasunanan Surakarta bakal digelar kembali tahun ini. Namun, jumlah ”kebo bule” atau kerbau yang diikutsertakan dalam kirab terbatas jumlahnya. Penyebabnya ada sejumlah ternak milik keraton yang terpapar penyakit mulut dan kuku.
Kirab atau arak-arakan tersebut, menurut rencana, akan dilaksanakan tengah malam di antara pergantian hari Jumat (29/7/2022) dan Sabtu (30/7/2022). Rute arak-arakan berawal dari Keraton Kasunanan Surakarta dan berakhir kembali di titik tersebut. Keberadaan ”kebo bule” atau kerbau berwarna putih dalam arak-arakan menjadi kekhasan dari tradisi tahunan keraton itu.