Iklan
Menekuni Bisnis, Santri Perlu Kuasai ”Digital Marketing”
Untuk menjadi wirausaha, santri juga perlu menguasai ”digital marketing” guna menembus pasar. Ke depan, cara ini lebih efektif ketimbang cara konvensional.
MALANG, KOMPAS — Santri mesti menguasai digital marketing jika mereka ingin menekuni dunia usaha. Memperkenalkan santri dengan pemasaran secara digital juga menjadi salah satu bagian dari penciptaan 1,1 juta lapangan kerja baru tahun 2022.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, digital marketing juga bisa digunakan untuk memasarkan produk-produk yang dihasilkan oleh pondok pesantren (ponpes) untuk menembus pasar yang sebelumnya sulit dilakukan dengan cara konvensional.