logo Kompas.id
NusantaraProduk Budaya Banyuwangi...
Iklan

Produk Budaya Banyuwangi Semarakkan World Surf League di G-Land

Produk budaya unggulan Banyuwangi ikut meramaikan Liga Selancar Dunia.

Oleh
DEFRI WERDIONO, AMBROSIUS HARTO MANUMOYOSO
· 1 menit baca
Dedy Wahyu Hernanda menunjukkan batik motif kesuwur alas kawitan di Dewa Batik, Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (25/5/2022). Batik tersebut akan digunakan menjadi salah satu cendera mata dalam kejuaraan selancar dunia, World Surf League, di Pantai G-Land Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi.
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Dedy Wahyu Hernanda menunjukkan batik motif kesuwur alas kawitan di Dewa Batik, Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (25/5/2022). Batik tersebut akan digunakan menjadi salah satu cendera mata dalam kejuaraan selancar dunia, World Surf League, di Pantai G-Land Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi.

BANYUWANGI, KOMPAS — Ragam kesenian hingga kuliner ikut dipamerkan dalam rangkaian acara Kejuaraan Dunia Selancar atau World Surf League di Pantai Plengkung (G-Land) Banyuwangi, Jawa Timur. Ragam kebudayaan itu akan ditampilkan di tempat-tempat terpisah di seputar Taman Nasional Alas Purwo.

Ragam seni budaya digelar dengan tema ”Banyuwangi Culture Art” di Pasar Wisata Jatian, Desa Kalipait, Kecamatan Tegaldlimo, 25-29 Mei 2022. Pada Rabu atau 25 Mei malam diadakan pergelaran wayang kulit semalam suntuk dengan lakon Dewa Ruci oleh dalang Ki Samur Hadi Carito dan ananda Ki Ichwan Dwi Purbo Carito.

Editor:
SIWI YUNITA CAHYANINGRUM
Bagikan