logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊHari Raya Waisak Momentum...
Iklan

Hari Raya Waisak Momentum Kuatkan Moderasi Beragama

Pangeran Siddharta mengajarkan arti penting praktik kehidupan beragama yang berprinsip jalan tengah atau moderat. Prinsip tersebut dibutuhkan untuk menjaga kerukunan dan kedamaian.

Oleh
CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO
Β· 1 menit baca
Umat Buddha mengikuti penyalaan pelita di pelataran replika stupa Borobudur dalam rangkaian puja bakti detik-detik Waisak 2566/2022 di Wihara Vipassana Kusalacitta, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (15/5/2022).
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Umat Buddha mengikuti penyalaan pelita di pelataran replika stupa Borobudur dalam rangkaian puja bakti detik-detik Waisak 2566/2022 di Wihara Vipassana Kusalacitta, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (15/5/2022).

JAKARTA, KOMPAS – Prinsip jalan tengah atau moderat dalam praktik kehidupan beragama sangat dibutuhkan dalam menjaga kerukunan dan kedamaian. Karena itu, hari raya Waisak hendaknya dijadikan momentum untuk memperkuat moderasi beragama. Sebab, pembangunan masyarakat yang rukun, damai, dan sejahtera dapat dilakukan dengan memahami hakikat kebenaran dharma.

Trisuci Waisak senantiasa mengingatkan umat Buddha pada tiga peristiwa penting, yaitu lahirnya Pangeran Siddharta, Pangeran Siddharta mencapai penerangan agung dan menjadi Buddha, serta Buddha Gautama Parinibbana.

Editor:
ANITA YOSSIHARA
Bagikan