logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊMasa Transisi ke Kemarau,...
Iklan

Masa Transisi ke Kemarau, Udara Terasa Gerah Dirasakan di Jateng Bagian Selatan

Udara panas dirasakan di Purwokerto dan sekitarnya dalam beberapa hari terakhir karena masa transisi dari musim hujan ke kemarau. BMKG mengimbau warga jaga stamina dan memperhatikan asupan cairan supaya tidak dehidrasi.

Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
Β· 1 menit baca
Panas terik terasa di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (13/5/2022). Meski tampak gumpalan awan menghitam, udara terasa gerah.
KOMPAS/WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Panas terik terasa di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (13/5/2022). Meski tampak gumpalan awan menghitam, udara terasa gerah.

PURWOKERTO, KOMPAS – Udara terasa lebih gerah dalam tiga hari terakhir di wilayah Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, terutama pada siang hari. Namun, setelah panas yang menyengat, pada sore hari umumnya hujan lebat langsung mengguyur. Perubahan drastis ini disebut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika sebagai masa transisi dari musim hujan ke musim kemarau.

Kondisi cuaca itu dikeluhkan warga. ”Gerah banget beberapa hari terakhir. Di rumah kipas angin selalu nyala di siang dan malam hari,” kata Ani Lestari (43), warga Karangpucung, Purwokerto Selatan, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (13/5/2022).

Editor:
SIWI YUNITA CAHYANINGRUM
Bagikan