logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊMinta Relokasi Ditunda, PKL...
Iklan

Minta Relokasi Ditunda, PKL Malioboro Mengadu ke LBH Yogyakarta

Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) di kawasan wisata Malioboro, Yogyakarta, meminta rencana relokasi PKL ditunda. Beberapa orang PKL juga mengadu ke LBH Yogyakarta untuk meminta bantuan advokasi terkait rencana relokasi.

Oleh
HARIS FIRDAUS
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ogagSe0vfr5bXVXWYb3STa3w4Pc=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F810a2d18-6401-4ce5-b423-c762bdc4c72c_jpg.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Seorang pedagang kaki lima tertidur saat menanti pembeli di kawasan wisata Malioboro, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (18/8/2021).

YOGYAKARTA, KOMPAS β€” Sejumlah pedagang kaki lima di kawasan wisata Malioboro, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, meminta Pemerintah Daerah DIY menunda rencana relokasi PKL di kawasan itu. Beberapa orang PKL juga mengadu ke Lembaga Bantuan Hukum Yogyakarta untuk meminta bantuan advokasi terkait rencana relokasi.

Pada Selasa (11/1/2022), sejumlah PKL yang sehari-hari berjualan di kawasan wisata Malioboro mendatangi kantor LBH Yogyakarta, Kota Yogyakarta. Mereka menyampaikan aduan mengenai rencana relokasi PKL Malioboro yang akan dilakukan oleh Pemda DIY. Menurut rencana, relokasi itu akan dilakukan pada Januari ini. Namun, belum ada informasi pasti tanggal berapa relokasi dilakukan.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan