logo Kompas.id
โ€บ
Nusantaraโ€บSiapkan Mitigasi Hadapi...
Iklan

Siapkan Mitigasi Hadapi Predator Kekerasan Seksual

Mitigasi kekerasan seksual di negeri ini masih belum mampu membendung aksi para predator. Selain upaya hukum, pendampingan korban dan pengentasan rakyat dari kemiskinan perlu perhatian banyak pihak.

Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI/MACHRADIN WAHYUDI RITONGA/CORNELIUS HELMY
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/blanEnTlhM7mKfEDgbB-XlwAem8=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2F520475_getattachment487cfd2d-1c07-48a6-be37-7f3985b8261d511858.jpg
Kompas/Abdullah Fikri Ashri

Peserta Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) berfoto bersama di Pondok Pesantren Kebon Jambu, Ciwaringin, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (26/4/2017). Lebih dari 700 ulama perempuan, aktivis, dan akademisi berkumpul dalam KUPI untuk membicarakan peran perempuan dalam berbagai masalah.

Jumat (10/12/2021) di Pondok Pesantren Kebon Jambu, Ciwaringin, Cirebon, Jabar, semarak. Peringatan 16 Hari Antikekerasan terhadap Perempuan digelar lewat acara bertajuk Orange the World Ekspress Your Orange: Panggung Perempuan. Kegiatan itu digelar antara lain oleh Jaringan Cirebon untuk Kemanusiaan, Fahmina Institute, dan Women Crisis Center Mawar Balqis.

Tema hari itu selaras dengan pokok pikiran global untuk kampanye antikekerasan perempuan tahun ini, โ€Orange the World: End Violence Against Women Now! (Selesaikan Kekerasan terhadap Perempuan Sekarang !)โ€. Warna oranye (orange) menjadi simbol harapan masa depan cerah bagi anak dan perempuan bebas dari kekerasan.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan