logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊMengulang Kembali Romantika...
Iklan

Mengulang Kembali Romantika Tunjungan Romansa

Pelestarian kawasan bersejarah Jalan Tunjungan dan pemulihan aktivitas sosial ekonomi dalam masa pandemi Covid-19, misalnya Tunjungan Romansa, demi merawat keunikan dan kejayaan jantung kehidupan Surabaya, Jawa Timur.

Oleh
AMBROSIUS HARTO, AGNES SWETTA PANDIA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/eR41lz0pNCe87Q61Opx-YI6h4SU=/1024x641/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F11%2F15d36f80-8dea-4531-a72a-1feb4030ec13_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Warga melihat pelukis wajah saat Tunjungan Romansa di Jalan Tunjungan, Kota Surabaya, Rabu (24/11/2021). Tunjungan Romansa diresmikan pada Minggu (21/11/2021) merespons pandemi Covid-19 yang melandai. Selain untuk memopulerkan kembali Jalan Tunjungan, kegiatan digelar Pemerintah Kota Surabaya sebagai langkah cepat untuk memulihkan ekonomi masyarakat. Selain menikmati makanan yang dijual, warga yang berkunjung disuguhkan oleh penampilan pemusik.

Rek ayo rek mlaku mlaku nang Tunjungan… Ngalor ngidul liwat toko ngumbah moto…

Penggalan bait lagu karya maestro Alphonsius Is Haryanto itu selalu kontekstual untuk melukiskan romantika atau lika-iku suka-duka aktivitas sosial ekonomi Jalan Tunjungan, Surabaya, Jawa Timur.

Editor:
agnespandia
Bagikan