logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊWacana Bandar Antariksa di...
Iklan

Wacana Bandar Antariksa di Biak Perlu Kajian Mendalam

Rencana pembangunan bandar antariksa di Biak, Papua, perlu kajian holistik agar tidak menimbulkan persoalan. Biak dianggap daerah yang cocok untuk proyek itu lantaran dekat khatulistiwa dan berhadapan dengan Pasifik.

Oleh
FRANSISKUS PATI HERIN/FABIO MARIA LOPES COSTA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/LIjWIcdBsl8zGsyL-AEpQ10RyQQ=/1024x622/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F10%2Fd3c06dec-4c66-4a63-bec2-2f287e652daa_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Sejumlah nelayan berada di atas perahu yang bersandar di dermaga Pasar Ikan Fandoi, Kabupaten Biak Numfor, Papua, Jumat (1/10/2021).

BIAK, KOMPAS β€” Wacana pemerintah untuk menawarkan pembangunan bandar antariksa di Pulau Biak, Kabupaten Biak Numfor, Papua, diyakini akan mendorong kemajuan di daerah itu. Namun, pembangunan tersebut memerlukan kajian mendalam agar tidak menimbulkan persoalan di kemudian hari.

Berdasarkan catatan Pusat Informasi Kompas, rencana menjadikan Biak sebagai tempat peluncuran roket sudah bergulir sejak lama. Berdasarkan penelitian Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional (Lapan), Pulau Biak berpotensi menjadi tempat peluncuran roket di masa mendatang, yang dapat dikembangkan menjadi bandar antariksa internasional.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan