logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊDua Oknum Aparat di Nabire...
Iklan

Dua Oknum Aparat di Nabire Jual Amunisi, Diduga akibat Minim Pengawasan

Pengawasan penggunaan amunisi di Papua masih lemah. Hal ini yang memicu dua oknum anggota Polres Nabire diduga menjual 80 butir amunisi demi kepentingan pribadi.

Oleh
FABIO MARIA LOPES COSTA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Zy7wbiSlpEh9oOHfw8-jU2J22zM=/1024x497/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2F20201102_1512120_1604314577.jpg
KOMPAS/FABIO MARIA LOPES COSTA

Barang bukti senjata beserta tiga tersangka penyelundupan senjata ditampilkan di Markas Polda Papua, Jayapura, Senin (2/11/2020).

JAYAPURA, KOMPAS β€” Pemeriksaan terhadap dua oknum anggota Polres Nabire berinisial Brigadir Dua AS dan Brigadir JP dalam kasus penjualan 80 butir amunisi terus berlanjut. Ditemukan fakta baru bahwa 80 butir amunisi itu diduga dikumpulkan pelaku dari sisa kegiatan pemulihan keamanan.

Hal itu disampaikan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Papua Komisaris Besar Faizal Ramadhani saat dihubungi dari Jayapura, Selasa (9/11/2021). Menurut dia, pemeriksaan terhadap kedua oknum itu dilakukan di Markas Polda Papua hingga kini.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan