logo Kompas.id
NusantaraJambu Kristal, Si ”Primadona” ...
Iklan

Jambu Kristal, Si ”Primadona” di Pengkolan Jalan

Tekstur yang renyah dan manfaatnya untuk kesehatan membuat jambu kristal digemari masyarakat. Buah ini pun menjamur di banyak daerah dan mudah ditemui di pengkolan jalan.

Oleh
SAIFUL RIJAL YUNUS
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/mfapPoMK1viPncFDVh1_1uc2obE=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F10%2F7e0e92dc-79d5-45dc-99ba-3e05f85adb91_jpg.jpg
KOMPAS/SAIFUL RIJAL YUNUS

Seperti di sejumlah daerah lain di Indonesia, jajanan jambu kristal menjamur di Kendari, Sulawesi Tenggara, seperti terlihat pada Rabu (27/10/2021). Memiliki manfaat untuk kesehatan, buah ini juga digemari karena tekstur yang renyah, gurih, dan daging yang padat.

Jambu kristal menuai popularitas selama pandemi Covid-19. Setelah banyak direkomendasikan untuk mengatasi virus, buah ini menjelma menjadi ”primadona” yang mudah ditemukan di pengkolan jalan. Gurihnya pun menjadi ladang penghasilan baru bagi banyak orang.

Serupa di banyak daerah lainnya, jambu kristal tersebar di seantero tempat di Kendari, Sulawesi Tenggara. Rujak jambu kristal lebih tepatnya. Lapak kecil seukuran setengah meter cukup menjadi tempat jualan. Jambu berwarna putih bersih yang telah dikupas tersusun rapi di bak kaca.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan