logo Kompas.id
›
Nusantara›Keterisian Rumah Sakit di...
Iklan

COVID-19

Keterisian Rumah Sakit di Surabaya Tetap Rendah

Situasi pandemi Covid-19 di Surabaya, Jawa Timur, masih melandai dan penanganan sementara ini baik, tetapi jangan sampai kendur untuk menahan perburukan datang kembali.

Oleh
AMBROSIUS HARTO, AGNES SWETTA PANDIA
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/2snqCUx8y9seauN5jJnRwwPv4D8=/1024x620/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F10%2Ff6357683-27b5-4539-9027-ac56522ef885_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Data pasien terlihat di layar besar di Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI), Surabaya, Jawa Timur, Selasa (5/10/2021). Pada bulan Juli RSLI mengalami tingkat keterisian maksimal, yaitu 358 pasien Covid-19 dan 213 warga yang terinfeksi Covid-19 antre untuk mendapat perawatan di rumah sakit tersebut. Pada awal Oktober ini jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit lapangan tersebut nihil.

SURABAYA, KOMPAS — Situasi pandemi Covid-19 di Surabaya, ibu kota Jawa Timur, tetap melandai. Tingkat keterisian rumah sakit akan pasien Covid-19 rendah. Bahkan, Rumah Sakit Lapangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan 2 sedang tidak merawat satu pun pasien Covid-19.

Berdasarkan Indeks Pengendalian Covid-19 Litbang Kompas bertanggal 4 Oktober 2021, Jatim mendapat skor 72. Nilai itu naik dua poin dari sepekan sebelumnya, yakni 70. Secara umum, penanganan pandemi di Jatim lebih baik dibandingkan dengan pekan sebelumnya.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 0 dengan judul "Keterisian Rumah Sakit di Surabaya Tetap Rendah".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan
Memuat data...