logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊJerat Korupsi di Balik...
Iklan

Jerat Korupsi di Balik Mangkraknya Pembangunan Masjid Raya Sriwijaya Palembang

Masjid Raya Sriwijaya yang digadang-gadang menjadi salah satu masjid termewah di Indonesia kini nasibnya merana. Hanya menjadi onggokan bangunan yang keropos di setiap sudutnya. Kemana perginya dana hibah?

Oleh
RHAMA PURNA JATI
Β· 1 menit baca

Dirintis sejak 2014, pembangunan Masjid Raya Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan, hingga kini masih mangkrak. Digadang-gadang sebagai masjid terbesar dan termegah di Sumsel, pembangunannya terkendala anggaran, pusaran kasus korupsi, dan sengkarut lahan.

https://cdn-assetd.kompas.id/8OFZVUjQxkCUGJFeYwXsWV-qTxM=/1024x769/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2F20210929RAM-Proyek-Mangkrak-Masjid-Raya-Sriwijaya_1632907572.jpeg
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Bagian bawah proyek mangkrak Masjid Raya Sriwijaya di Kawasan Jakabaring Palembang, Rabu (29/9/2021). Kondisinya sangat memprihatinkan.Proyek ini dibangun dengan menggunakan dana hibah Pemprov Sumsel sekitar Rp 130 miliar.

Supriadi (28) tertidur lelap di atas tikar lusuh di dalam bangunan mangkrak Masjid Raya Sriwijaya Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (29/9/2021). Kepalanya ditopang dengan tas biru miliknya ditemani sebuah gitar yang ia pungut dari hasil memulung.

Editor:
wahyuharyo
Bagikan