logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊDua Sisi Wajah Redupnya Pesona...
Iklan

Dua Sisi Wajah Redupnya Pesona Karimunjawa Saat Ini

Pandemi memukul pariwisata Pulau Karimunjawa, Jawa Tengah. Ada penginapan yang mulai dijual dan sejumlah pelaku wisata kembali menjadi nelayan. Namun, sepinya turisme turut membuat penularan Covid-19 terkendali.

Oleh
GREGORIUS MAGNUS FINESSO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/lfT7q66QcLSfHWexcel8X-D9IVA=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F04%2F20180428WEN6a.jpg
KOMPAS/RADITYA MAHENDRA YASA

Keindahan kawasan pantai dan bawah air di Pulau Cilik, Kepulauan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Sabtu (28/4/2018).

Pandemi membawa hal buruk sekaligus baik bagi Pulau Karimunjawa. Terpisah dari daratan Pulau Jawa, magnet wisata bahari Jawa Tengah ini nyaris tak terdampak penularan Covid-19. Namun, pulau-pulau pasir putih yang biasanya dipadati pelancong lebih dari setahun terakhir sunyi. Rumah-rumah inap bangkrut, pelaku wisata kembali mencari ikan.

Muklis (48), misalnya. Pemilik rumah inap atau homestay Puri Karimun di Pulau Karimunjawa, Kabupaten Jepara, ini tengah dilanda gamang. Tenggat pembayaran tagihan biaya operasional penginapan, seperti listrik, air, dan upah seorang pegawai, sudah menjelang. Padahal, belum ada lagi tamu menginap.

Editor:
gesitariyanto
Bagikan