logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKluster Pembelajaran Tatap...
Iklan

Kluster Pembelajaran Tatap Muka Ditemukan di Jepara

Gubernur Jateng langsung meminta sekolah berkomunikasi dengan Kemenag dan sekolah ditutup. Adapun di Kota Semarang kasus ditemukan pada siswa dan guru dari 4 sekolah berbeda. Di Blora, kasus diketahui saat penapisan.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/bXeXEIp7afVA2LllKYia5D1hHiQ=/1024x668/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2F20210608WEN2_1623130856.jpg
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Petugas sekolah memasang sebuah poster mengenai sosialisasi pencegahan Covid-19 di SD Pendalangan 01, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (8/6/2021). Seluruh guru di sekolah tersebut telah menuntaskan program vaksinasi Covid-19.

SEMARANG, KOMPAS β€” Sebanyak 25 siswa dan 3 guru di salah satu sekolah di Desa Rengging, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, terkonfirmasi positif Covid-19 saat menggelar pembelajaran tatap muka terbatas. Di Kota Semarang juga ditemukan kasus pada siswa dan guru dari empat sekolah berbeda. Sementara di Blora, kasus diketahui saat penapisan.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, setelah rapat evaluasi Covid-19 Jateng di Kota Semarang, Selasa (21/9/2021), mengatakan, hal itu menjadi catatan di tengah menurunnya kasus Covid-19. Ia meminta semua memiliki kesadaran mengecek kondisi kesehatan.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan