logo Kompas.id
โ€บ
Nusantaraโ€บSeorang Perawat Meninggal...
Iklan

Seorang Perawat Meninggal Dunia akibat Serangan KKB di Pegunungan Bintang

Tim gabungan TNI-Polri menemukan seorang tenaga kesehatan meninggal dunia akibat serangan KKB di Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang. Ikatan Dokter Indonesia Provinsi Papua mengecam keras aksi para pelaku penyerangan.

Oleh
FABIO MARIA LOPES COSTA
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/5aj008ZLFGmgH43Z2N005V9apcA=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2F579ceb3a-b6a7-410e-a284-2419443d69b0_jpg.jpg
KOMPAS/DOKUMENTASI TIM GABUNGAN TNI POLRI DI KIWIROK

Tampak sejumlah tenaga kesehatan yang menjadi korban serangan kelompok kriminal bersenjata pimpinan Lamek Taplo di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Senin (13/9/2021). Semua korban dievakuasi ke Pos Satgas Pengamanan Perbatasan Yonif 403/WP.

JAYAPURA, KOMPAS โ€” Tim gabungan TNI-Polri berhasil menemukan dua perawat di dasar jurang Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Rabu (15/9/2021) sore. Namun, nyawa perawat bernama Gabriela Meilan tidak bisa diselematkan. Sedangkan rekannya, Kristina Sampe, terluka berat.

Kepala Polres Pegunungan Bintang Ajun Komisaris Besar Cahyo Sukarnito, saat dihubungi dari Jayapura, Kamis (16/9/2021), membenarkan informasi tersebut. โ€Gabriela ditemukan dengan kondisi luka di tubuhnya. Sementara rekannya, Kristina, luka berat karena ditikam senjata tajam,โ€ ungkap Cahyo.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan