logo Kompas.id
โ€บ
Nusantaraโ€บKetua RT hingga Penderes Nira ...
Iklan

Ketua RT hingga Penderes Nira di Banyumas Didorong Ikut BPJS Ketenagakerjaan

Cakupan peserta jaminan sosial ketenagakerjaan di Purwokerto masih minim. Sosialisasi dan pendekatan lewat perangkat desa diupayakan supaya makin banyak pekerja, terutama sektor informal yang terlindungi.

Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/qr1kIHNVBo2CmiWG0C-yrspDZOE=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2Fc67bc3a0-f485-4b37-841c-3a5f76574d81_jpeg.jpg
KOMPAS/WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Suasana rapat optimalisasi perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi lembaga kemasyarakatan desa di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (15/9/2021).

PURWOKERTO, KOMPAS โ€” BPJS Ketenagakerjaan Cabang Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menggencarkan sosialisasi untuk mengoptimalkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Para perangkat desa hingga ketua RT-RW serta pekerja informal didorong jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan supaya bekerja dengan tenang dan optimal sekaligus hak-haknya terlindungi.

โ€Kalau bicara target dari pusat untuk yang (pekerja) informal itu kurang lebih 60.000 orang, tapi sekarang realisasinya masih sekitar 15 persen. Jadi, itu yang perlu dioptimalkan,โ€ ungkap Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Purwokerto Agus Widiyanto di Purwokerto, Banyumas, Rabu (15/9/2021).

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan