Permintaan Ekspor Menjanjikan, Petani Lampung Garap Budidaya Porang
Budidaya porang menggeliat di Lampung. Meningkatnya permintaan ekspor porang mendorong petani membudidayakan tanaman tersebut untuk menambah penghasilan.
BANDAR LAMPUNG, KOMPAS β Budidaya porang di Lampung menggeliat seiring keuntungan besar yang berpotensi diraih. Namun, di tengah usaha pembibitan porang yang mulai bermunculan di sejumlah daerah, petani belum mampu memenuhi banyaknya permintaan konsumen.
Suhesi (45), petani porang di Kecamatan Natar, Lampung Selatan, mengatakan mulai membudidayakan porang sejak tahun lalu di lahan seluas setengah hektar. Dalam satu kali panen, Suhesi bisa mendapat 17 ton dengan keuntungan besar. Saat panen pada Mei 2021, misalnya, harga jual porang di tingkat petani Rp 7.000 per kilogram. Suhesi berhasil meraup keuntungan sekitar Rp 50 juta.