Penurunan Kasus Wajib Disertai Tes dan Pelacakan Memadai
Klaim penurunan kasus perlu dipastikan apakah tes dan pelacakan sudah ideal atau belum. Data sementara Kemenkes, hanya ada enam daerah di Jateng yang rasio kontak eratnya di atas 8. Padahal, diharapkan mencapai 15.
SEMARANG, KOMPAS β Penurunan kasus Covid-19 di sejumlah daerah di Jawa Tengah menjadi kabar baik setelah terjadi lonjakan yang dimulai pasca-Lebaran 2021. Namun, penurunan itu perlu juga diikuti penguatan tes dan pelacakan untuk menunjukkan penularan sudah benar-benar menurun. Semua pihak diminta tidak lengah.
Menurut data corona.jatengprov.go.id, yang dimutakhirkan Selasa (31/8/2021) pukul 16.00, terdapat 10.998 orang dirawat/isolasi mandiri (kasus aktif) di Jateng. Jumlah itu menurun signifikan dibandingkan dengan 2 Agustus 2021, misalnya, yang terdapat 37.729 kasus aktif di provinsi tersebut.