logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKasus Turun, Surabaya Perlu...
Iklan

Kasus Turun, Surabaya Perlu Tetap Waspada

Kewaspadaan, disiplin protokol kesehatan, serta tetap gencar sosialisasi dan vaksinasi saat pandemi Covid-19 sedang menurun di Surabaya diharapkan menekan risiko situasi kembali memburuk.

Oleh
AMBROSIUS HARTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/7uUcPoPmUrRpgV6WKdvb1RQcEXs=/1024x636/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F4057d5cc-47ba-45b7-833e-fae48972cd80_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Bilik disinfektan dan tempat cuci tangan mangkrak di depan sebuah pusat perbelanjaan di Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (31/8/2021). Keberadaan tempat cuci tangan yang dipasang untuk mendukung gerakan cuci tangan untuk antisipasi Covid-19 banyak yang dalam kondisi rusak. Banyak dari fasilitas tersebut kini mangkrak dan sejumlah bagian hilang atau rusak. Saat ini pandemi belum selesai dan penularan Covid-19 masih terjadi.

SURABAYA, KOMPAS β€” Pemerintah Kota Surabaya, Jawa Timur, mengklaim situasi pandemi Covid-19 menurun. Namun, perlu kewaspadaan bersama untuk menekan risiko situasi kembali memburuk.

Menurut Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Selasa (31/8/2021), berdasarkan penilaian Satuan Tugas Penanganan Covid-19, tidak ada satu pun dari 154 kelurahan di ibu kota Jatim ini yang berada dalam risiko tinggi penularan atau zona merah.

Editor:
agnespandia
Bagikan