logo Kompas.id
โ€บ
Nusantaraโ€บMayoritas Wilayah di Palembang...
Iklan

Mayoritas Wilayah di Palembang Berisiko Terdampak Banjir Rob

Banjir rob akibat kenaikan muka air laut sudah terasa di Palembang, Sumsel. Bahkan, 10 dari 18 kecamatan di Palembang sangat berisiko terdampak karena ketinggian wilayahnya sudah di bawah muka air pasang Sungai Musi.

Oleh
RHAMA PURNA JATI
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/elePMxY1UnqW9y1vpsQ1D3S83ec=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F20210403RAM-Pulau-Kemaro-XV_1617446556.jpg
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Aktivitas di kawasan Pulau Kemaro, pinggiran Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (3/4/2021). Pulau Kemaro menyimpan banyak tinggalan sejarah, bahkan pulau ini diduga sudah dihuni sejak abad ke-17.

PALEMBANG, KOMPAS โ€” Risiko banjir rob akibat kenaikan muka air laut sudah terasa di Palembang, Sumatera Selatan. Bahkan, 10 dari 18 kecamatan di Palembang sangat berisiko terdampak karena ketinggian wilayahnya sudah di bawah muka air pasang Sungai Musi. Beragam upaya dilakukan untuk menekan risiko tersebut, seperti normalisasi sungai, pompanisasi, dan pembuatan kolam retensi.

Wali Kota Palembang Harnojoyo, Senin (16/8/2021), mengakui, risiko banjir rob sangat mungkin terjadi, apalagi Palembang merupakan daerah yang memiliki topografi dataran rendah dan memiliki karakteristik rawa. โ€Karena itu, risiko genangan sangat mungkin terjadi,โ€ ucapnya.

Editor:
khaerudin
Bagikan