logo Kompas.id
NusantaraTetap Sehat Tanpa ”Burnout” di...
Iklan

Tetap Sehat Tanpa ”Burnout” di Tengah Pandemi dengan Berolahraga

”Burnout” merupakan kondisi ketika tubuh sangat lelah, mulai dari fisik hingga mental. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa menurunkan motivasi bahkan produktivitas. Karena itu, olahraga yang menyenangkan menjadi kebutuhan.

Oleh
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/DJ73k2pq1aeuuEYx5Ou8oXvTv9k=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F23244867-d3ad-4754-b1df-e757346fc341_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Warga berolahraga di Jalan Sudirman, Jakarta, menjelang berakhirnya masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4, Minggu (1/8/2021).

Kelelahan luar biasa atau burnout berpotensi dialami masyarakat di tengah pandemi. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa mengganggu produktivitas hingga kualitas hidup. Karena itu, menjaga kesehatan, seperti berolahraga dan kegiatan menyenangkan lainnya, dibutuhkan untuk menghadapi pandemi.

Dosen Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran (Fkep Unpad), Iceu Amira, mengatakan, burnout adalah sindrom psikologis yang disebabkan  rasa lelah luar biasa dari segi fisik, mental, dan emosional. Sindrom ini mampu mengurangi produktivitas dan menguras lebih banyak energi karena kehilangan minat dan motivasi.

Editor:
nelitriana
Bagikan