logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊSerasa Tiada Pandemi di Banda ...
Iklan

Serasa Tiada Pandemi di Banda Aceh

Sikap abai warga terhadap protokol kesehatan tak boleh didiamkan, penegakan aturan dibutuhkan agar warga patuh. Di Banda Aceh pengabaian terhadap protokol kesehatan mudah ditemui. Melawan Covid-19 pun kian sulit.

Oleh
ZULKARNAINI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/rb3dV09JjMKpCW2zs3ZcWnD5T-w=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2FWhatsApp-Image-2021-08-12-at-00.42.38_1628704202.jpeg
KOMPAS/ZULKARNAINI

Suasana di Pasar Mahirah, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh, Rabu (11/8/2021), sebagian tidak mengenakan masker. Kondisi ini dapat menghambat upaya menghentikan penyebaran Covid-19

Memakai masker, menghindari kemuruman, dan rajin mencuci tangan adalah protokol kesehatan paling dasar untuk menghindari paparan virus. Namun, di Kota Banda Aceh, Provini Aceh, di ruang publik minim orang menerapkan protokol kesehatan. Serasa seperti tidak ada pandemi.

Suasana Pasar Mahirah, pasar tradisional di Lamdingin, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh, Rabu (11/8/2021), ramai. Layaknya sebuah pasar, pembeli dan penjual berbaur tanpa sekat. Tawar-menawar dan bersentuhan tangan saat transaksi tidak terhindarkan.

Editor:
nelitriana
Bagikan