logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPenyebaran Hoaks hingga Daerah...
Iklan

Penyebaran Hoaks hingga Daerah Pedalaman Turut Hambat Vaksinasi di Papua

Penyebaran hoaks turut menghambat program vaksinasi Covid-19 di Provinsi Papua hingga daerah pedalaman. Dampaknya, cakupan vaksinasi Covid-19 di Papua masih rendah. Polisi berupaya mencari penyebar kabar palsu itu.

Oleh
FABIO MARIA LOPES COSTA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ygJkrzqs0ailIMT9ZvrAehl1bsk=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F8e9e51a6-81c6-4f7f-b670-9de1297e5c0e_jpg.jpg
KOMPAS/HUMAS POLDA PAPUA

Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk pelajar di SMA Negeri 4 Jayapura pada Kamis (5/8/2021). Total sekitar 51.000 pelajar di Papua yang telah mendapatkan vaksin Covid-19.

JAYAPURA, KOMPAS β€” Informasi bohong atau hoaks tentang dampak negatif vaksinasi Covid-19 menyebar di daerah perkotaan hingga pedalaman Provinsi Papua. Hal itu dinilai ikut menghambat cakupan vaksinasi Covid-19 di wilayah Papua, yang kini baru mencapai sekitar 14 persen.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayawijaya Willy Mambieuw, saat dihubungi dari Jayapura, Kamis (5/8/2021), membenarkan informasi tersebut. Ia menilai informasi hoaks yang beredar di masyarakat Jayawijaya berperan memengaruhi rendahnya partisipasi warga mengikuti vaksinasi.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan