Pemerintah Jangan Sepelekan Peringatan UNESCO Terkait Pembangunan di Taman Nasional Komodo
Pemerintah jangan menyepelekan peringatan dari UNESCO meski pembangunan di Pulau Rinca sudah mencapai 90 persen, karena masih ada proyek lain di Taman Nasional Komodo yang belum digarap.
LABUAN BAJO, KOMPAS β Sejumlah pihak mengingatkan pemerintah tidak meremehkan peringatan Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa atau UNESCO agar pembangunan di lokasi wisata Taman Nasional Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, dihentikan. Peringatan dimaksud sebaiknya dipandang sebagai perhatian UNESCO terhadap masa depan ekosistem setempat, bukan malah disepelekan.
Sebelumnya UNESCO meminta Pemerintah Indonesia menghentikan semua proyek pembangunan infrastruktur pariwisata di kawasan Taman Nasional Komodo (TNK). Permintaan tersebut tertuang dalam dokumen Komite Warisan Dunia UNESCO bernomor WHC/21/44.COM/7B yang diterbitkan setelah konvensi daring pada 16-31 Juli 2021.