logo Kompas.id
NusantaraRS di Sulteng Penuh, Puskesmas...
Iklan

RS di Sulteng Penuh, Puskesmas Diusulkan untuk Rawat Pasien Covid-19

Puskesmas diusulkan menjadi tempat perawatan pasien Covid-19 di tengah terus melonjaknya penularan di Sulteng. Ini agar sistem kesehatan di Sulteng tak kolaps di tengah terus bertambahnya kasus Covid-19.

Oleh
VIDELIS JEMALI
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/o-5ihfKTn-jsfxEeyW6qlrVYF40=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F36ae8036-5833-46aa-b14e-99c52065b1a4_jpg.jpg
KOMPAS/VIDELIS JEMALI

Tampak bangunan yang ruangannya digunakan untuk merawat pasien Covid-19 di RSUD Undata, Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (15/3/2020).

PALU, KOMPAS — Lonjakan jumlah kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah, termasuk Kota Palu, terus meningkat signifikan. Rumah sakit mulai kewalahan menangani pasien karena terbatasnya jumlah tempat tidur. Agar sistem kesehatan tidak kolaps, puskesmas diusulkan untuk disiapkan merawat pasien Covid-19.

Usulan menjadikan puskesmas tempat perawatan pasien Covid-19 disampaikan Ketua DPRD Sulteng Nilam Sari Lawira. ”Semua puskesmas harus jadi ujung tombak dalam penanggulangan Covid-19. Saat ini laporan menyebutkan, kapasitas rumah sakit pemerintah sudah mulai penuh,” katanya dalam pernyataan yang diterima Kompasdi Palu, Jumat (20/7/2021).

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan