logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊRS Darurat Covid-19 di...
Iklan

RS Darurat Covid-19 di Surakarta Raya Ditargetkan Beroperasi Awal Agustus

RS Darurat Covid-19 di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, untuk pasien gejala ringan dan sedang di Surakarta Raya ditargetkan beroperasi awal Agustus. RS itu memanfaatkan sebagian bangunan Asrama Haji Donohudan, Boyolali.

Oleh
NINO CITRA ANUGRAHANTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Zmw3PNjBVTuNh7bn8gx1atLqgAU=/1024x579/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2F6d8d5ff2-240c-4904-ac78-07032bea5a25_jpg.jpg
KOMPAS/NINO CITRA ANUGRAHANTO

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono (kiri) mengunjungi lokasi pembangunan RS Darurat Covid-19 di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (27/7/2021). Rumah sakit darurat dibangun dengan mengubah fungsi salah satu gedung di asrama haji tersebut. Rumah sakit darurat ditargetkan sudah bisa dimanfaatkan awal Agustus.

BOYOLALI, KOMPAS β€” Pembangunan rumah sakit darurat Covid-19 di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, untuk pasien bergejala ringan hingga sedang di wilayah Surakarta Raya dikebut. Rumah sakit darurat tersebut ditargetkan sudah bisa beroperasi awal Agustus. Pendirian rumah sakit darurat didasari tingginya angka kasus di wilayah tersebut.

Hal tersebut disampaikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono saat mengunjungi lokasi pembangunan rumah sakit darurat Covid-19 di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (27/7/2021).

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan