logo Kompas.id
NusantaraKeroncongan ”di Rumah Saja”...
Iklan

Keroncongan ”di Rumah Saja” ala Surakarta

Pandemi tak mematikan kreativitas seniman muda keroncong asal ”Kota Bengawan”, Surakarta. Mereka tetap berkarya, salah satunya dengan memanfaatkan media sosial Youtube. Pandemi justru menjadi inspirasi daya cipta.

Oleh
NINO CITRA ANUGRAHANTO
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Pzhj88oWZSbexQF_WAkR3NnzUdU=/1024x579/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2Ffa20587b-34b6-47cb-a7db-18956a1a8845_jpg.jpg
KOMPAS/NINO CITRA ANUGRAHANTO

Sekelompok anak muda sedang bersiap dengan instrumennya sebelum berlatih kerocong, di Balai RW 007 Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Minggu (4/7/2021). Mereka tergabung dalam orkes keroncong bernama Young Javaro. Geliat keroncong terasa meski pandemi Covid-19 masih berlangsung. Protokol kesehatan ketat jadi aturan wajib selama latihan.

Pandemi Covid-19 tak mematikan kreativitas seniman keroncong di Kota Surakarta, Jawa Tengah. Jeda dari hiruk-pikuk pentas dimanfaatkan untuk menciptakan karya baru. Wabah yang tak kunjung usai justru menginspirasi seniman keroncong generasi baru ini.

Gusti nyuwun pangapura/salah lan lepat kawula/mugo-mugo corona ne enggal sirno/Indonesia rahayu nir sambikala. (Tuhan mohon ampun/segala salah dan dosa hamba/semoga virus korona segera lenyap/Indonesia jaya bebas bencana).”

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan