logo Kompas.id
โ€บ
Nusantaraโ€บPPKM Darurat Ditentang, Wali...
Iklan

PPKM Darurat Ditentang, Wali Kota Cirebon: Ini Pil Pahit untuk Sembuh

Pelanggaran pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM darurat di Kota Cirebon, Jawa Barat, terus terjadi. Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis meminta masyarakat mengerti, upaya itu demi menekan laju Covid-19.

Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/v1DETtgcKo-ySTJ5Wmpfq4bIDz4=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2F7bc75f02-4125-46ed-a5b6-fc7c79607dc6_JPG.jpg
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis (kanan) bersiap melepas penyaluran 2.175 paket kebutuhan pokok dari Gudang Bulog di Pegambiran, Kota Cirebon, Jawa Barat, kepada keluarga penerima manfaat di Cirebon, Selasa (15/6/2021). Paket tersebut akan diberikan kepada masyarakat terdampak Covid-19 yang belum pernah menerima bantuan pemerintah pusat hingga daerah.

CIREBON, KOMPAS โ€” Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis meminta masyarakat memahami dan mematuhi aturan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM Darurat demi menekan laju Covid-19. Selain masih menemukan pelanggaran, petugas juga masih harus berselisih dengan warga.

โ€Mohon maaf kalau masyarakat Cirebon merasa kecewa, tersakiti. Tapi, Pemkot Cirebon berkeyakinan, 20 hari ini kita menelan pil pahit untuk sembuh dan menjalankan roda perekonomian. Tapi, kalau PPKM darurat tidak sukses, penderitaan kita bertambah,โ€ ungkap Azis, Selasa (6/7/2021), di Kota Cirebon, Jawa Barat.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan