PANDEMI COVID-19
Pemerintah Jangan Setengah Hati Ambil Kebijakan Penanganan Covid-19
Strategi-strategi yang dijalankan di negara-negara yang berhasil mengendalikan kasus Covid-19 sebenarnya telah dilakukan di Indonesia, tetapi masih setengah hati. Perlu ada skala prioritas tegas pada kesehatan.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2F145f6a55-0017-40b6-85b2-adc947f08a34_jpg.jpg)
Suasana Pantai Alam Indah, Kota Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (12/6/2021). Di tempat tersebut, Polri-TNI dan dinas kesehatan setempat melakukan tes usap antigen kepada 250 pedagang, pekerja pariwisata, dan wisatawan. Hal itu dilakukan dalam rangka deteksi dini penularan Covid-19 di tempat wisata. Selain dites usap, sebanyak 74 pedagang dan pekerja wisata yang lolos dalam penapisan kesehatan langsung divaksin Covid-19.
SEMARANG, KOMPAS — Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat secara mikro, termasuk di Jawa Tengah, dinilai tak efektif seiring lonjakan kasus Covid-19 yang tak terkendali. Rumah sakit-rumah sakit semakin dipenuhi pasien Covid-19. Sektor kesehatan harus menjadi prioritas penanganan dan kebijakan jangan lagi setengah hati.
Pemerhati kebijakan publik dari Universitas Negeri Semarang (Unnes), Cahyo Seftyono, mengungkapkan, sejumlah strategi kebijakan di negara-negara yang dinilai baik dalam menangani pandemi, seperti Bhutan, Selandia Baru, Taiwan, Siprus, dan Thailand, sebenarnya telah dilakukan Indonesia. Kebijakan itu seperti pembatasan ketat dan pelibatan masyarakat.