logo Kompas.id
NusantaraSumsel Rawan Narkoba,...
Iklan

NARKOBA

Sumsel Rawan Narkoba, Pemberantasan Harus Dimulai dari Tingkat Desa

Peredaran narkoban di Sumatera Selatan terbilang cukup rawan. Bahkan, ada beberapa daerah yang sudah dicap sebagai kampung narkoba. Karena itu, upaya pencegahan harus dilakukan secara komprehensif dan masif.

Oleh
RHAMA PURNA JATI
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/WDbMCeF7hGSwqBuSjmmyNsuiezw=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2F8945a542-17f8-4df6-a8c7-9a34cfd7ed7d_jpg.jpg
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

TNI Angkatan Laut Palembang mengungkap kasus penyelundupan sabu seberat 79 kilogram di perairan Sungsang, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Selasa (29/10/2019). Kawasan perairan menjadi kawasan yang rawan dimasuki jaringan narkoba.

PALEMBANG,KOMPAS — Peredaran narkoba di Sumatera Selatan terbilang cukup rawan. Bahkan, ada beberapa daerah yang sudah dicap sebagai kampung narkoba. Karena itu, upaya pencegahan hingga tahapan rehabilitasi harus dilakukan secara komprehensif dari tingkat kementerian, pemerintah daerah, sampai ke tingkat desa.

Kepala Badan Narkotika Nasional Sumatera Selatan Brigadir Jenderal (Pol) Djoko Prihadi, Senin (28/6/2021), seusai mengikuti acara Hari Anti Narkotika Nasional di Palembang, mengatakan, saat ini upaya pencegahan dan penanggulangan narkoba harus dilakukan dengan lebih gencar karena keberadaannya sudah masuk ke segala lini. ”Saat ini narkoba tidak hanya beredar di kota, tetapi juga merasuk hingga ke desa,” ucap Djoko.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan
Memuat data...