logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊSurabaya Perlu Tambahan...
Iklan

Surabaya Perlu Tambahan Sukarelawan Pemulasaraan Jenazah

Situasi pandemi Covid-19 di Jawa Timur yang memburuk turut menyulitkan penanganan pasien dan pemulasaraan jenazah. Aparatur perlu merespons dengan penerapan kebijakan yang tepat dan tegas untuk meredakan wabah.

Oleh
AMBROSIUS HARTO/AGNES SWETTA PANDIA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/9gEg0_FKpIb_17u9JqMiJYBZCRI=/1024x632/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2F1f3c2a95-4c6e-40b1-9c40-9d7172d01412_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Petugas medis melihat hujan saat kegiatan Serbuan Vaksinasi di Lapangan Prapat Kurung Perak, Kota Surabaya, Jawa Timur, Kamis (24/6/2021). Kegiatan tersebut ditinjau langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Yudo Margono. Vaksinasi tersebut menargetkan 1.500 warga yang divaksin. Serbuan Vaksinasi dilakukan oleh TNI-Polri di 100 titik di seluruh Indonesia dalam rangka mempercepat pencapaian herd immunity.

SURABAYA, KOMPAS β€” Jaringan rumah sakit rujukan Covid-19 di Surabaya, Jawa Timur, memerlukan tambahan sukarelawan untuk pemulasaraan jenazah. Sukarelawan diperlukan untuk mengatasi kelambatan pemulasaraan jenazah pasien dalam situasi pandemi Covid-19 yang memburuk.

Direktur RSUD Dr Soetomo Joni Wahyuhadi, Sabtu (26/6/2021), mengatakan, RSUD Dr Soetomo kedatangan 30-40 pasien Covid-19 baru di instalasi gawat darurat (IGD) dan sudah dalam kondisi berat. Ketika pasien ditangani dalam kondisi berat, sulit dipastikan peluangnya selamat meski tenaga kesehatan mengerahkan segala upaya.

Editor:
agnespandia
Bagikan