logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊBKSDA Sulut Lepas Satwa Liar...
Iklan

BKSDA Sulut Lepas Satwa Liar Bersama Warga, Kampanyekan Konservasi Kekayaan Hayati

Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Utara melepaskan beberapa satwa liar pada Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Warga dilibatkan dalam kegiatan ini untuk mengampanyekan penghentian penangkapan satwa liar.

Oleh
KRISTIAN OKA PRASETYADI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Hi4Yw6fL7ZEZOmBIWUqA4_zWeAg=/1024x771/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2Fc8f99118-f18b-4dc6-a0e3-1daf3b18020e_jpg.jpg
KOMPAS/KRISTIAN OKA PRASETYADI

Satu dari tiga burung kring-kring bukit (Prioniturus platurus) dilepasliarkan di hutan Taman Wisata Alam Batuputih, Bitung, Sulawesi Utara, Sabtu (5/6/2021). Bersama itu, dilepaskan pula seekor perkici dora (Trichoglossus ornatus) dan seekor kuskus beruang sulawesi (Ailurops ursinus).

BITUNG, KOMPAS β€” Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Utara melepaskan kuskus beruang sulawesi, burung perkici dora, burung kring-kring bukit, serta ratusan tukik dan penyu pada Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Sabtu (5/6/2021). Warga dilibatkan dalam kegiatan ini untuk mengampanyekan penghentian penangkapan satwa liar.

Seekor kuskus beruang (Ailurops ursinus), tiga kring-kring bukit (Prioniturus platurus), dan seekor perkici dora (Trichoglossus ornatus) dilepasliarkan di hutan Taman Wisata Alam (TWA) Batuputih, Bitung, Sulawesi Utara. Hewan-hewan itu telah direhabilitasi 1-3 tahun terakhir di Pusat Penyelamatan Satwa (PPS) Tasikoki, Minahasa Utara.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan