Gubernur Berharap Perbaikan Rumah Terdampak Gempa Dilakukan Segera

Fokus perbaikan diutamakan pada rumah yang kerusakannya paling parah terkena gempa bumi.

KOMPAS/DAHLIA IRAWATI

Ibnu Hanafi (34), warga RT 010 RW 002 Desa Majang Tengah, Kecamatan Dampit, Sabtu (22/5/2021), menyelamatkan material bangunan rumahnya yang masih bisa diselamatkan. Rumah Ibnu dua kali terkena gempa bumi, yaitu pada 10 April dan 21 Mei 2021.

BLITAR, KOMPAS — Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap perbaikan rumah dan fasilitas umum yang rusak oleh gempa Blitar bisa dilakukan sesegera mungkin.

Perbaikan rumah rusak ringan-berat, menurut Khofifah, akan dikoordinasikan lebih lanjut agar bisa ditutup oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) atau dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten dan provinsi. Fokus perbaikan diutamakan pada rumah yang kerusakannya paling parah.