logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊBelajar dari Kedung Ombo...
Iklan

Belajar dari Kedung Ombo Prosedur Dilanggar, Ganjar Minta Tutup Saja

Dua korban perahu terbalik di Waduk Kedung Ombo masih dicari. Pencarian terkendala air keruh di kedalaman 30 meter.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA/NINO CITRA ANUGRAHANTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/xmJdIc_x5m1yt6S34gNL3NRL5uI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2FPencarian-Korban-Kapal-Terbalik-di-Kedung-Ombo_1621127514.jpg
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA

Sejumlah anggota tim SAR gabungan melakukan operasi pencarian korban perahu terbalik di Waduk Kedung Ombo, Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, Minggu (16/5/2021).

SEMARANG, KOMPAS β€” Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta kejadian terbaliknya perahu di Waduk Kedung Ombo, Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (15/5/2021), dijadikan evaluasi. Seluruh obyek wisata harus terus dipantau dan dikendalikan. Apabila prosedur tak berjalan, obyek wisata diminta tutup.

Pada Sabtu, perahu yang mengantar pengunjung ke warung apung, 200 meter dari tepi waduk, terbalik. Dari 20 penumpang, 11 orang bisa diselamatkan warga, sedangkan 9 orang hilang. Hingga Minggu (16/5) siang, 7 dari 9 korban telah ditemukan dalam keadaan meninggal.

Editor:
gesitariyanto
Bagikan