logo Kompas.id
NusantaraPenyebab Pasti Fenomena Gempa ...
Iklan

Penyebab Pasti Fenomena Gempa Swarm di Samosir Belum Terjawab Tuntas

Sejak Januari, gempa bermagnitudo kecil dan hampir tidak dirasakan manusia bisa terjadi hingga 11 kali sehari di Kabupaten Samosir.

Oleh
NIKSON SINAGA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/eps68IMD-gJFVJwRewYeidhVfWU=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2FIMG_0964_1565010762.jpg
KOMPAS/NIKSON SINAGA

Warga bertani di dinding Kaldera Toba di Desa Janji Matogu, Kecamatan Onan Runggu, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Selasa (16/7/2019). Kaldera Toba menyimpan kekayaan geologi, keanekaragaman hayati, dan kebudayaan.

SAMOSIR, KOMPAS — Fenomena gempa swarm atau kerumunan di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, sangat menarik dikaji penyebab sesungguhnya. Sejak Januari, gempa bermagnitudo kecil dan hampir tidak dirasakan manusia itu bisa terjadi hingga 11 kali sehari. Fenomena ini diduga berkaitan erat dengan aktivitas vulkanis Pulau Samosir yang berada di atas gunung api purba Toba.

”Sejak 23 Januari hingga 20 April 2021, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika mencatat adanya aktivitas gempa dengan magnitudo kecil berkedalaman sangat dangkal lebih dari 63 kali di wilayah Kabupaten Samosir, Sumatera Utara,” kata Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono, Kamis (22/4/2021).

Editor:
gesitariyanto
Bagikan