logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPetaka Amarah Perengut Nyawa
Iklan

Petaka Amarah Perengut Nyawa

Kabupaten Pulang Pisau di Kalteng geger karena kasus pembunuhan. Tak ada yang menyangka, perselisihan rumah tangga bisa berujung hilangnya tiga nyawa sekaligus. Suami yang jadi pengayom malah jadi pencabut nyawa.

Oleh
DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
Β· 1 menit baca

Warga Desa Mentaren I, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, sudah biasa melihat S (49) dan istrinya, Jamiah (50), beradu mulut di rumahnya. Namun, warga tidak menyangka, pada Minggu (21/3/2021), ada hal tragis terjadi di rumah itu. Pemicunya pertengkaran yang sama dan dendam yang terpendam sejak lama.

Brak!!!

Pintu rumah S dan Jamiah di Desa Mentaren I itu didobrak paksa anaknya, Junaidi (25). Junaidi kesal. Ketukan, panggilan halus, hingga teriakan kencangnya tidak kunjung berbalas. Padahal, sandal ibunya masih tertata rapi di depan pintu. Sudah tidak tinggal serumah dengan orangtuanya, Junaidi yakin ada orang di dalamnya.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan