Vaksinasi Covid-19 Pedagang dan Pelaku Wisata di Yogyakarta Terhambat Hoaks Keamanan Vaksin
Hoaks keamanan vaksin menghambat upaya vaksinasi Covid-19 terhadap pelaku wisata dan pedagang di Kota Yogyakarta. Dampaknya, penyelesaian vaksinasi dosis pertama untuk sasaran tersebut meleset dari target.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F3c88f4ac-1ff6-4224-a857-bab5b54a7014_jpg.jpg){kind=logo}
Pedagang dan buruh gendong menjalani pemeriksaan sebelum mendapat suntikan vaksin Covid-19 di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Senin (1/3/2021). Sebanyak 3.200 pekerja sektor informal di Yogyakarta mendapat suntikan vaksin Covid-19 pada hari itu. Yogyakarta menargetkan menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada 19.900 pekerja selama enam hari di tiga tempat di kawasan Malioboro sebagai upaya mempercepat pemulihan ekonomi.
YOGYAKARTA, KOMPAS — Hoaks keamanan vaksin menghambat upaya vaksinasi Covid-19 terhadap pelaku wisata dan pedagang di Kota Yogyakarta. Dampaknya, penyelesaian vaksinasi dosis pertama untuk sasaran tersebut meleset dari target, sehingga perlu penjadwalan ulang.
Vaksinasi Covid-19 terhadap pedagang dan pelaku wisata yang beraktivitas di kawasan Malioboro, di Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), telah dimulai sejak Senin (1/3/2021). Sasaran vaksinasi jumlahnya mencapai lebih dari 19.000 orang.